TRADISI WELASAN SEBAGAI MEDIA KECERDASAN SPIRITUAL DAN SOSIAL DI MASYARAKAT

Luthfi Salim, yuliana Widi astuti, Nisvi Sani

Abstract


Agama dan tradisi dapat hidup berdampingan yang saling mempengaruhi, karena memiliki nilai dan simbol. Agama merupakan sistem kepercayaan yang dilambangkan nilai ketaan kepada Tuhan. Tradisi merupakan sebuah kebiasaan yang diulang-ulang kegenerasi yang menjadikan sistem dalam kehidupan. Tradisi welasan pada konteks ini adalah bentuk ritual keagamaan berupa amalan-amalan dari para leluhur yang menceritakan Kisah Syekh Abdul Qodir AL-Jaelani dalam bermahabbah kepada Rosulullah. Agama pada tradisi welasan memiliki pengaruh dalam tatanan kehidupan, karena agama tanpa tradisi hanyalah kolektivitas yang tidak akan mendapatkan tempat atau berkembang sebagai agama pribadi. Studi ini bertujuan menjelaskan bagaimana tradisi welasan dalam membentuk kecerdasan spritual dan sosial pada masyarakat. Metode dalam studi ini adalah deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data berupa observasi dimana peneliti mengamati secara langsung dilapangan, wawancara mendalam yang dimana peneliti berkomunikasi secara verbal dalam bentuk percakapan untuk memperoleh gambaran umum deskripsi lokasi penelitian. Dalam wawancara yang digunakan kepada informan menggunakan teknik purposive sampling, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tradisi welasan memberikan kontribusi yang sangat baik dalam kehidupan sosial dan keagamaannya karena memiliki kecerdasan sosial dan spritual seperti menciptakan kerukunan, kepedulian, saling empati, serta memiliki wujud ketentraman hati dan jiwa, yang menjadikan masyarakat memiliki nilai-nilai kesalehan sosial.

Keywords


Tradisi Welasan, Kecerdasan Spiritual, Kecerdasan Sosial dan Kesalehan Sosial

Full Text:

PDF

References


Abd, Ghoffar Mahfuz, “Hubungan Agama Dan Budaya : Tinjauan sosiokultural”, Jurnal Tawshiyah 14, No. 1, (2017).

Abdul Azis, M. Pd.I, “kesalehan sosial dalam bermasyarakat islam”, jurnal mathla’ul fatah 11, No. 1, (2020).

Alma’arif, “Islam Nusantara Studi Epistimologis dan Kritis”, (Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga, 2015).

Alamul Huda, Nalar Spiritualitas Kaum Tradisional (Malang: UIN Maliki Press, 2013).

Annisa Fitri, “Pembacaan Ayat-Ayat Al-Qur’an Dalam Tradisi welasan Oleh Jama’ah Ahli Thariqah Qodiriyyah Naqsyabandiyyah (Studi Living Qur’an Di Dusun Bagong, getasan, Semarang“, Skripsi, IAIN Salatiga, 2018.

Ari Ardianti, “Tradisi Welasan Di Pondok Pesantren Shibgotallah Dusun Bahudan Desa Wuluh Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang”, skrisi Sejarah Kebudayaan Islam.

Abdul Azis, M. Pd.I, “kesalehan sosial dalam bermasyarakat islam”, jurnal mathla’ul fatah 11, No. 1, (2020).

Azyumardi Azra, “Studi Islamika Indonesia”, jurnal For Islamic Studies 20, No. 1, (2013).

Cecep Alba dkk, “Kuliah Tasawuf”, (Tasikmalaya: Fakultas Tarbiyah IAILM, 2007).

Edy Priyanto, “Kesalehan sosial: Kiprah Dakwah Roostien Ilyas”, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2015.

Fakhri Mubarok, “Tarekat Qadiriyah Naqsabandiyah Dan Peningkatan Kesalehan Sosial Ikhwan(studi Analitis Terhadap Ikhwan TQN Di Ciomas)”, Skripsi, UIn Syarif Hiidayatullah Jakarta, 2007.

Firdaus, “Tarekat Qodariyah Wa Naqsabandiyah: Implikasinya Terhadap Kesalehan Sosial”, Jurnal Universitas Negri RAden Intan Lampung 12, No. 2, (2017).

Khatib dkk, “Taskiyat al-Nafs Melalui Pendekatan Tasawuf Dan Fikih Dalam Membangun Kesalehan Sosial Dan Religiositas Masyarakat”, Jurnal Kajian Islam dan Budaya 17, No. 2, (2019).

Khoitun Nisa, “Tradisi Sewelasan Di Pondok Pesantren Darul Ulum Rejoso Peterongan Jombang (Studi Kasus Pada Jamaah Tarekat Qadiriyah wa Naqsyabandiyah dalam tinjauan teori tindakan sosial Max Weber)”, Skripsi, UIN Sunan Ampel Surabaya, 2020.

Kusnadi, “Seni Singiran Dalam Ritual Tahlilan Pada Masyarakat Islam Tradisional Jawa”, Jurnal Seni DanPendidikan Seni 4, No. 2, (2006).

Lukman Effendy, “Yestri apriani, Motivasi anggota kelompok Tani dalam Peningkatan Fungsi kelompok”, Jurnal Ekonomi Pembangunan 4, No. 1, (2018).

Laode Monto Bauto, “Perspektif Agama Dan Kebudayaan Dalam Kehidupan Masyarakat Indonesia (Suatu Tinijauan Sosiologi Agama)”, Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial 23, No. 2, (2014).

Mahbub Juanaidi, “Pemikiran Kalam Syekh Abdul Qodir Al-Jailani”, Jurnal Setudi Keagamaan, Pendidikan dan Humanioa 5, No. 2 (2018).

Marwadi, “Batasan Dan Aspk-Aspek Agama Dalam Perspektif Sosiologi”, jurnal Subtantia 18, No. 1, (2016).

Meyke Alie, “Motivasi widyaiswara Dalam Penuisan Karya Tulis Ilmiah (Studi Kasus Pada peserta Diklat Karya Tulis Ilmiah Di Lan 8s.d 12 Juuni 2015)”, Jurnal Irfani 11, No. 1, (2015).

M. Mishabul Mujib, “Tradisi Ziarah Dalam Masyarakat Jawa: Konteksi Kesalehan,identitas Keagamaan dan Komersial”, Jurnal Kebudayaan Islam 14, No. 2, (2016).

Miftakhul Jannah, “Muhammad Nur Hadi, Islamisasi Nusantara Dan Proses Pembentukan Masyarakat Muslim”, Jurnal Multicultural of Islamic Education, 2, No. 1 (2018).

Muhammad Reza Fansuri dkk, “Analisis Framing Pesan Kesalehan Sosial pada Buku Ungkapan Hikmah Karya Komaruddin Hidayat,al-Balagh”, Jurnal Dakwah dan Komunikasi 3, No. 1, (2018).

Muh. Isnanto, “Praktik Beragama Dan Kearifan Lokal Masyarakat Jawa: Studi Kasus di Andong Boyolali”, Jurnal Penelitian Agama dan masyarakat 6, No. 1, 2022).

Muhammad Supraja, “Alfred Schutz: Rekontruksi Teori Tindakan Max Weber”, Jurnal Pemikiran Sosiologi 1, No. 2, (2012).

Mulyadi, “Agama Dan Pengaruhnya Dalam kehidupan”, Jurnal Tarbiyah Al-Awlad VI, Edisi. 02, (2016).

Muhammad Muhibbuddin, “Manaqib Syekh Abdul Qadir Jaelani: Hikmah dan Karomah Penghulu para Wali”, (Yogyakarta: Araska, 2018).

Murtadho Ridwan, “upaya baznas jepara dalam menanamkan kesalehan sosial pelajar melalui program pecan peduli sosial (PPS)”, jurnal bimas islam II, No. IV, (2017).

Muzamil, “Indeks Kesalehan Sosial Masyarakat Kabupaten Madiun Tahun 2019”, Jurnal Pemerintahan, Pembangunan, dan Inovasi Daerah 2, No. 1, (2020).

Moh.AshifFuadi dkk, “Implementasi Tasawuf Syekh Abdul Qadir al-Jailani dalam Majelis Manakib Al Barokah Ponorogo”, Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan 15, No. 2, (2020), 215-228.

Nafisatul Ana, “Nilai Religiusitas Dalam Tradisi Sewelasan (Studi Kasus Di Dukuh Jetak Jatinegoro Kecamatan Bonang Kabupaten Demak)”, Skripsi, UIN Semarang, 2021.

Nur Khalimatus Sadiyah, Ritual Ngalap Berkah Di Desa Watutulis Kecamatan Prambon Kabupaten Sidoarjo (Perspektif Teori Tindakan Sosial Max Weber), dalam ( Skripsi Filsafat Agama, 2015).

Nur Sholihah Zahro’ul Isti’anah Dkk, “Membangun Kesalehan Sosial Melalui Gerakan Update Status Positif (Kajian Living Quran Terhadap Gerakan Update Status Positif Majelis Al-Fatihah Kediri Timur”), Jurnal Kewahyuan Islam 5, No. 2, (2019).

Nurul Fithriyah Awliatul Laili, “The Living ur’an: Tradisi Yasinan pada Acara Ahlen”, Jurnal Islam Dan Kemuhammadiyahan 1, No. 2, (2021).

Nova Ndriani Harahap, “faktor-faktor penyebab Rendahnya solidaritas Keagamaan Dusun II Huta Lambung Kecamatan Angkola Barat”, Skripsi Ilmu Bimbingan Konsling Islam).

Robeet Thadi, „Komunikasi Transendental: Shalat Sebagai Bentuk Komunikasi Transendent‟, (Jurnal Ilmiah Syi’ar, Vol 17, No 2, 2017.

Rosidatul Ulumiyah, “Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Dalam Manakib Syeikh Abdul Qodir Al-Jailani Untuk Meningkatkan spiritualitas Santri Di Pondok Pesantren Al-barokah”, Skripsi Pendidikan Agama Islam.

Rohin Rodin, “Tradisi Tahlilan dan Yasinan”, jurnal Kajian Islam Dan Budaya 11, N0. 1, (2013).

Sayyid adalah sebutan bagi keturunan Fatimah dan Ali dari jalur ayah..

Siswoyo Aris Mundar dkk, “Tarekat Qadariyah Wa Naqsabandiyah Terhadap Kesalehan sosial Masyarakat Dusun gemutri Sukoharjo Sleman”, Jurnal studi Agama Dan Masyarakat 16, No. 1, (2020).

Slamet Yahya, “tradisi Manaqib Syekh Abdul Qadir Jaelani Di Mushalla Raudlatut Tahlibin Kembaran Kebumen”, Kajian Islam DanBudaya 18, No. 1, (2020).

Soerjo Wido Minarto, “Tahlil Sebuah Seni Ritual Kematian Pada Kepercayaan Islam Jawa”, Jurnal Seni Budaya 9, No. 2, (2011).

Tatik Atiyatul Mufiroh, “Tradisi Nyandran Di Dusun Pomahan Desa Pomahan Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro dalam Perspektif Teori Tindakan Sosial”, Skripsi ilmu Sosial Dan Ilmu Politik 2019).

Ulya, “Ritus Dalam Keberagaman Islam: Relevensi Ritus Dalam Kehidupan Masa Kini”, jurnal Fikrah1, No. 1, (2013).

Wasito Raharjo Jati, “Kesalehan Sosial Sebagai Kelas Menengah Muslim”, jurnal Kebudayaan Islam 13, No. 2, (2015).

Zhaliksta Nur Fadhila, “Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Kesalehan Sosial Peserta Didik Dalam Masa Pandemi Di Smk Pelayaran Samudra Nusantara Utama Palopo”, Skripsi Studi Agama Pendidikan Agama Islam).

Web dan Wawancara:

Kementrian Dalam Negri (Kemendagri).

Lutfiyah, (2020, Agustus, 26), https://tafsiralquran.id/tafsir-surat-al-baqarah-ayat-261-keutamaan-sedekah/.

Surawan, pemimpin Ritual Welasan chapter dusun Waynangka, wawancara, dikediaman Surawan, 18 Maret 2022.

Surawan, Pemimpin Ritual Welasan, chapter dusun Waynangka, dikediaman Surawan, 25 september 2022.

Heriyanto, Jamaah Ilaml Yaqin, chapter dusun Waynangka, wawancara, dikediaman Heriyanto, 26 september 2022.

Mundzakir, Jamaah Ilmal Yaqin, chapter Pinang Jaya, wawancara , TPA Al-Husnah, 27 september 2022.

Ramah, Jamaah Pengajian Ibu-Ibu Dusun Waynangka, chapter dusun Waynangka, Wawancara, dikediaman Ramah, 28 september 2022.

Untung, warga dusun Waynangka, chapter dusun Waynangka, wawancara, dikediaman Untung, 29 september 2022.

Katno, ketua RT dusun Wayangka, chapter dusun Waynangka, wawancara, dikediaman Katno, 24 oktober 2022.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Luthfi salim, Nisvi Sani, yuliana widi astuti



Office: Faculty of Ushuluddin and Studi Religion, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Jl. Letkol H. Endro Suratmin, Sukarame, Bandar Lampung, Lampung, Indonesia, KP. 34513. Website: https://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/sr/index  Email: Jurnalsocioreligion@radenintan.ac.id 

 

Creative Commons License

Jurnal Socio Religia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. 

 

DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBARDESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR