Mitos dan Seni: Identifikasi Budaya di Sungai Brantas dan Bengawan Solo

Mawardi Purbo Sanjoyo

Abstract


Studi ini berupaya mengidentifikasi mitos dan kesenian  yang berkembang di sungai brantas dan bengawan solo. Sungai ini terletak di dua provinsi, jawa timur dan jawa tengah. Sungai ini memberi pengaruh besar terhadap peradaban manusia di jawa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah melaui empat tahap yaitu heuristik, kritik, interpretasi, historiografi. Hasil identifikasi menujukkan adanya beberapa mitos yang muncul yaitu Kisah Mpu Barada, Cerita tentang Suro dan Boyo, kisah Andhe-Andhe Lumut, Legenda Glagah Lamongan dan Ikan Lele, Cerita Onggo Inggi, Lagu Bengawan Solo (Gesang), cerita Jembatan Merah dan kesenian campursari Taman Jurug. Mitos dan kesenian yang muncul disepanjang aliran sungai Brantas dan Bengawan Solo dikarenakan ketergantungan manusia terhadap sungai tersebut. Dimulai dari masa prasejarah dengan bukti ditemukannya peninggalan prasejarah di sekitar sungai tersebut. Pada masa selanjutnya kerajaan-kerajaan klasik bercorak Hindu-Budha hingga Islam masih memamfaatkan keberadaan sungai sebagai penyambung kehidupan. Pada masa tersebut sungai digunakan dalam bidang pertanian, perdagangan, sampai militer. Pada masa yang lebih kontemporer sungai difungsikan sebagai penopang industri dan kehidupan manusia hingga saat ini


Keywords


Bengawan Solo, Sungai Brantas, Mitos, Kesenian

Full Text:

PDF

References


Dwijayanthi, N. M. A., & Gunawijaya, I. W. T. (2021). Perempuan dalam Babad Calonarang. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Bali: STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja, 1(1), 90–100.

Firmansyah, I. A. (2020). Sungai Bengawan Solo dan Musi dalam Tinjauan Sejarah Maritim. Riwayat: Educational Journal of History and Humanities, 3(2). Diambil dari https://jurnal.usk.ac.id/riwayat/article/view/20115

Handayani, S. (2014). Perkembangan dan Aktifitas Penduduk DAS Bengawan Solo Menurut Data Kependudukan. Yogyakarta: Yayasan Lestari Indonesia.

Hasanah, M. (2013). Mitos Ikan Lele: Studi Deskriptif Masyarakat Desa Medang, Kecamatan Glagah, Kabupaten Lamongan. BioKultur, 2(2), 157–166.

Herlina, N. (2020). Metode sejarah. Dalam Satya Historika (Vol. 110). Bandung: Satya Historika.

Huda, K., & Alfahmi, M. N. (2023). Mitos suleten: Pengaruh dalam pelestarian lingkungan DAS Bengawan Solo. Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 17(2), 246–256. https://doi.org/10.17977/um020v17i22023p246-256

Insani, V. N. (2019). Galeri Permukiman Bantaran Sungai Bengawan Solo Di Kampung Sewu, Surakarta. Universitas Islam Indonesia, Surakarta.

Iswidayati, S. (2007). The Function of Myth in Social Cultural Life of Its Supporting Community. Harmonia Journal of Arts Research and Education, 8(2), 180–184.

Jati, S. S. P. (2013). Prasejarah Indonesia: Tinjauan Kronologi dan Morfologi. Jurnal Sejarah dan Budaya, 7, 20–30. http://dx.doi.org/10.17977/sb.v7i2.4744

Kompas, L. J. (2009). Ekspedisi Bengawan Solo: Kehancuran Peradaban Sungai Besar (S. Tjahyono, Ed.). Jakarata: Penerbit Buku Kompas.

Nurjanah, T. S., & Artono. (2022). Peran Jembatan Merah Sebagai Toggak Perkembangan Sektor Perdagangan Di Sekitar Sungai Kalimas 1800-1900. AVATARA, 12, No 4.

Paramita, E. K., Suprobo, F. P., & ... (2017). Koridorkalimas Ruas Jembatan Petekan – Ruas Jembatan Merah: Sebuah Studi Spasial kawasan Wisata Heritage Dan Pelestarian Situs Kota Tua Surabaya. Seminar Nasional Ilmu Terapan (SNITER), 1–12.

Purbani, A. (2013). Ande-ande Lumut. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.

Putra Satria Amin, A., & Epria Darma Putra, I. (2020). Jembatan Merah. Jurnal Sendratasik, 9(4), 192–202. https://doi.org/10.24036/jsu.v9i1.109594

Rahmawati, M., Riyadi, M. I., & Rizaldy, R. J. (2019). Sungai Bengawan Solo: Tinjauan Sejarah Maritim Dan Perdagangan Di Laut Jawa. Jurnal: Candrasangkala, 5(2), hlm: 24-39. http://dx.doi.org/10.30870/candrasangkala.v5i2.7120

Ramadhan, S., & Budianto, A. (2022). The Movers of Islamization: Studies on the Islamization of the Coastal and Interior of the Archipelago in the XIII - XIX centuries. Jurnal El Tarikh : Journal of History, Culture and Islamic Civilization, 3(2), 86–95. https://doi.org/10.24042/jhcc.v3i2.14256

Subandi, O. : (2001). Aspek Historis Wirawanita Dalam Budaya Jawa (The Historical Aspect of Women’s Bravery in Javanese Culture). HARMONIA JURNAL PENGETAHUAN DAN PEMIKIRAN SENI, 2(2), 2–16.

Sumawinata, S., Suryana, T., & Subakti, G. E. (2022). The History of the Spread of Islam Through Wayang Art. Jurnal El Tarikh : Journal of History, Culture and Islamic Civilization, 3(2), 135–145. https://doi.org/10.24042/jhcc.v3i2.8927

Sungkowati, Y. (2022). Alih Wahana Cerita Rakyat “Asal-Usul Surabaya” Dalam Industri Kreatif. LOA: Jurnal Ketatabahasaan dan Kesusastraan, 17(2), 95–109. https://doi.org/10.26499/loa.v17i2.5138

The Journal of Universitas Negeri Surabaya. (t.t.). Diambil dari https://ejournal.unesa.ac.id

Timoer, S. (1975). Surabaya dalam Dongeng Rakyat. surabaya: Pemerintah Kota Surabaya.

Ulum, M. S., & Khasanah, U. C. (2022). Mitos Larangan Menikah Etan-Kulon Kali Brantas Kediri: Tinjauan Strukturalisme Lévi-Strauss. Realita: Jurnal Penelitian Dan Kebudayaan Islam, 20(2), 235–252. https://doi.org/10.30762/realita.v20i2.130

Zein, N. (2022). Contribution of the Umayyad Dynasty to the Development of Islamic Civilization (661-750 AD). Jurnal El Tarikh : Journal of History, Culture and Islamic Civilization, 3(1), 31–40. https://doi.org/10.24042/jhcc.v3i1.8532




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/00202451700400

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Mawardi Purbo Sanjoyo

License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0

Jurnal El Tarikh is the Journal of History, Culture,and Islamic Civilization (JHCC) [ISSN:2774-7999 dan e-ISSN: 2774-8723] published by Faculty of Adab, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Indonesia in collaboration with Perkumpulan Prodi Sejarah Se-Indonesia (PPSI) and Asosiasi Program Studi Sejarah Islam Se-Indonesia (APSII)

Office: Faculty of Adab, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Jl. Letkol H. Endro Suratmin, Sukarame, Bandar Lampung, Lampung, Indonesia, KP. 34513. Website: http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/eltarikh, Email: Jurnaleltarikh@radenintan.ac.id 

Creative Commons License

Jurnal El Tarikh is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBARDESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR