Hubungan Antara Kepribadian Big Five Dengan Perilaku Prososial Mahasiswa
Abstract
Perilaku prososial adalah tindakan individu secara sukarela dengan tidak adanya paksaan dari luar, berkeinginan untuk memberikan bantuan kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan untuk mendapatkan imbalan dan bahkan beresiko bagi orang yang menolong. Kepribadian big five adalah kepribadian yang menjelaskan hubungan antara keyakinan seseorang tentang sesuatu yang didapatkan dari pikiran individu sangat berpengaruh dalam bentuk tindakan seorang individu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepribadian big five dengan perilaku prososial pada mahasiswa Psikologi Islam. Hipotesis dalam penelitian ini, adanya hubungan masing-masing dari lima dimensi kepribadian big five dengan perilaku prososial.
Subjek penelitian ini adalah mahasiswa program studi Psikologi Islam Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama UIN Raden Intan Lampung angkatan 2016, 2017 dan 2018 dengan sampel 100 mahasiswa Psikologi Islam yang diambil menggunakan teknik disproportional stratified random sampling. Alat yang digunakan dalam pengumpulan data menggunakan skala perilaku prososial yang terdiri dari 40 aitem (α = 0,899) dan skala kepribadian big five yang terdiri dari 35 aitem (α = 0,874) Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda.
Hasil penelitian menunjukkan dua dari lima dimensi kepribadian big five memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku prososial yaitu openness dan agreeableness. Dimensi kepribadian conscientiousness dengan koofisien regresi 0,604 (p = 0,193) tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku prososial. Dimensi kepribadian extraversion dengan koofisien regresi -0,666 (p = 0,319) tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku prososial. Dimensi kepribadian neuroticism dengan koofisien regresi 0,629 (p = 0,145) tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku prososial.Keywords
Full Text:
PDFReferences
Baron, R. A., & Byrne, D. (2005). Psikologi sosial (10th ed). Jakarta: Erlangga.
Caprara, G. V., & Cervone, D. (2000). Personality: Determinants, dynamics and potentials. UK: Cambridge University Press.
Dayakisni, T. & Hudaniah. (2009). Psikologi sosial. Malang: UMM Press.
Feist, J . & Feist, G. J., (2009). Teori kepribadian. Jakarta: Salemba. Humanika.
Hartaji, D. A., (2012). Motivasi berprestasi pada mahasiswa yang berkuliah dengan jurusan pilihan orang tua (Skripsi yang Tidak Diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma, Depok.
Hurlock, E. B., (2004). Psikologi perkembangan suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan. Surabaya: Erlangga.
Kenrick. (2010). Social psychology: Goals in interaction (4th ed). United States: Pearson
McCrae, R. R., (2011). 5 years of progress: A reply to block. Journal of Research in personality, 35 : 108 – 113.
Mussen, P. H., (2002). Perkembangan dan kepribadian Anak. Jakarta: Arcan.
Nugrahini, R. I. S., (2016). Pengaruh tipe kepribadian the big five dengan perilaku prososial pada remaja, (Skripsi Tidak Diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang, Malang.
Pervin, L. A. Cervone, D., & John, O. P. (2005). Personality : theory and research. NJ : Wiley.
Sears, D.O, Freedman, J.L, & Peplau, L.A. (2001). Psikologi Sosial Jilid, (2th ed) Jakarta: Erlangga
Shaffer, D. R. (2000). Social and personality development. USA: Wadsworth, Thompson Learning, Inc.
DOI: http://dx.doi.org/10.24042/ajp.v3i1.6126
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 ANFUSINA: Journal of Psychology