ALIRAN KEBATINAN DI INDONESIA
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Abdul Munir Mulkan, “Dilema Manusia Dengan Diri dan Tuhan” kata pengantar dalam Th. Sumartana (ed.), Pluralis, Konflik, dan Pendidikan Agama Di Indonesia, (Yogjakarta, Pustaka Pelajar, 2001). Bahtiar Efendi, Masyarakat Agama dan Pluralisme Keagamaan: Perbincangan Mengenai Islam, Masyarakat Madani dan Etos Kewirausahaan, (Yogjakarta, Galang Press, 2001). Betty R. Scharf, Sosiologi Agama, Penj. Machnun Husein, (Jakarta: Kencana, 1995). David Barret dan Todd Johnson, Annual Statistical Table on Global Mission: 2003” dalam International Bulletin of Missionary Research. (Vol 27 No 1. Denville, New Jersey., 2003) H.M. Rasyidi, Islam dan Kebatinan, (Jakarta: Yayasan Islam Studi Club Indonesia, 1967).
Jamhari Ma'ruf, Pendekatan Antropologi Dalam Kajian Islam, Artikel Pilihan Dalam Direktorat Perguruan Tinggi Agama Islam Departemen Agama RI, www.ditpertais.net. Niels Mulder, Kebatinan dan Hidup Sehari-hari Orang Jawa; Kelangsungan dan Perubahan Kulturil,(Jakarta: Gramedia, 1980). Paul Stange, Kejawen Modern; Hakikat dalam Penghayatan Sumaroh, (Yogyakarta: LKiS, 2009). Rahmat Subagyo, Kepercayaan Kebatinan Kerohanian Kejiwaan dan Agama, (Majalaj Spektrum No. 3, Tahun 1973) Selo Sumardjan, “Ilmu Gaib, Kebatinan dan Agama dalam Kehidupan Masyarakat”, dalam Simposium IAIN Syarif Hidayatullah. Sumantri Mertodipuro, Aliran Kebatinan di Indonesia, (Mayapada v, No. 13, 1967) Suwarno Imam S, Konsep Tuhan, Manusia, Mistik Dalam Berbagai Kebatinan Jawa, (Jakarta: Rajawali Pers, 2005) UU No.1/PNPS/1965, dan UU No.5/1969 tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan atau Penodaan Agama.
DOI: http://dx.doi.org/10.24042/ajsla.v6i2.497
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.