ANALISIS NARASI KAMPANYE DIGITAL DALAM MEMBENTUK EFIKASI POLITIK PEMUDA
Abstract
Pada saat ini Kampanye mengalami perubahan dengan hadirnya media sosial yang indikasinya terlihat pada perkembangan aktifitas komunikasi politik dalam kampanye pemilu di media sosial. Sandiaga Uno menggunakan media sosial untuk mempengaruhi efikasi politik pemuda, karena di era interaktif digital, produksi pesan dan citra politik sangat berpengaruh untuk menggalang suara pemilih pemuda. Narasi kampanye dibentuk dengan narasi yang menarik bagi pemuda. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplore narasi kampanye yang dibentuk Sandiaga Uno pada media sosial Instagram dan mengidentifikasi narasi efikasi politik dalam membentuk sikap efikasi politik pada pemuda. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode analisis tematik. Hasil penelitian ini menemukan empat narasi yang digunakan Sandiaga Uno dalam kampanye digital yaitu, tema kepedulian terhadap sosial, partisipasi pemuda, kekayaan warisan budaya Indonesia, dan Gaya kepemimpinan. Tema kepedulian terhadap sosial yang paling banyak di posting tersebut berhasil digunakan Sandiaga Uno untuk membentuk efikasi politik pemuda
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Abraham, J., & Viatrie, D. (2013). Apakah Kreativitas Dan Sikap Terhadap Ilmu Ekonomi Meramalkan Partisipasi Politik Mahasiswa? Peran Mediasi Efikasi Politik Pada Mahasiswa Di Malang, Jawa Timur (Are Creativity and Attitude Toward Economics Able to Predict Students’ Political Participation? The Mediating Role of Political Efficacy Among Students in Malang, East Java). Peran Mediasi Efikasi Politik Pada Mahasiswa Di Malang, Jawa Timur (Are Creativity and Attitude Toward Economics Able to Predict Students’ Political Participation, 109–125.
Binder, L. (1977). Political Participation and Political Development. University of Chicago Press.
Breuer, A., Landman, T., & Farquhar, D. (2015). Social media and protest mobilization: Evidence from the Tunisian revolution. Democratization, 22(4), 764–792.
Budiyono, M. (2016). Media Sosial Dan Komunikasi Politik: Media Sosial Sebagai Komunikasi Politik Menjelang Pilkada Dki Jakarta 2017. Jurnal Komunikasi, 11(1), 47–62.
Campbell, S. W., & Kwak, N. (2011). Political involvement in “mobilized” society: The interactive relationships among mobile communication, network characteristics, and political participation. Journal of Communication, 61(6), 1005–1024.
Cangara, H. (2011). Pengantar ilmu komunikasi.
Chavez Jonathan. (2012). The Misuse of Social Media Campaign in the 2012 US Presidential Campaign.
Eltantawy, N., & Wiest, J. B. (2011). The Arab spring| Social media in the Egyptian revolution: reconsidering resource mobilization theory. International Journal of Communication, 5, 18.
Espenido, G. (2018). Philippines’ war on drugs: Its implications to human rights in social work practice. Journal of Human Rights and Social Work, 3(3), 138–148.
Fitriah, E. A. (2014). Personal Values Dan Internal Political Efficacy Terhadap Partisipasi Politik Mahasiswa Pemilih Pemula (Studi Pada Fakultas Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Fakultas Adab Dan Humaniora, Serta Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Uin Sgd Bandung). Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 1(2), 244–254.
Gallego, A., & Oberski, D. (2012). Personality and political participation: The mediation hypothesis. Political Behavior, 34, 425–451.
Groshek, J., & Koc-Michalska, K. (2017). Helping populism win? Social media use, filter bubbles, and support for populist presidential candidates in the 2016 US election campaign. Information, Communication & Society, 20(9), 1389–1407.
Hagar, D. (2014). Campaigning online: Social media in the 2010 Niagara municipal elections. Canadian Journal of Urban Research, 23(1), 74–98.
Hobolt, S. B. (2016). The Brexit vote: a divided nation, a divided continent. Journal of European Public Policy, 23(9), 1259–1277.
Holmes, S. M., & Castañeda, H. (2016). Representing the “European refugee crisis” in Germany and beyond: Deservingness and difference, life and death. American Ethnologist, 43(1), 12–24.
Irwansyah. (2012). SOCIAL MEDIA AND POLITICAL PARTICIPATION: YOUTH ACTIVISTS’ PERSPECTIVE . Journal of Communication Studies, 5(2).
Lubis, P. H., & Puspitasari, M. (2021). Entrepreneurship Narration in Sandiaga Uno’s Instagram: A Study on 2019 Presidential Election Campaign:(A Study on 2019 Presidential Election Campaign). Jurnal Entrepreneur Dan Entrepreneurship, 10(1), 23–34.
Matulessy, A. (n.d.). Samsul.(2013). Political efficacy, political trust dan collective self esteem dengan partisipasi dalam gerakan mahasiswa. Jurnal Penelitian Psikologi, 4(1), 84–106.
Petty, R. E. (2018). Attitudes and persuasion: Classic and contemporary approaches. Routledge.
Riaz, S. (2010). Effects of new media technologies on political communication. Journal of Political Studies, 17(2), 161.
Schulz, W. (2005). Political Efficacy and Expected Political Participation among Lower and Upper Secondary Students. A Comparative Analysis with Data from the IEA Civic Education Study. Online Submission.
Schwartz, S. H. (2012). An overview of the Schwartz theory of basic values. Online Readings in Psychology and Culture, 2(1), 11.
Shveda, Y., & Park, J. H. (2016). Ukraine’s revolution of dignity: The dynamics of Euromaidan. Journal of Eurasian Studies, 7(1), 85–91.
Steinberg, A. (1981). Kampanye Politik dalam Praktek. PT. Intermasa.
Stieglitz, S., & Dang-Xuan, L. (2013). Social media and poli
DOI: http://dx.doi.org/10.24042/tps.v20i1.21655
Refbacks
- There are currently no refbacks.
All publications by Jurnal TAPIS [ISSN-p 0216-4396; ISSN-e 2655-6057 ] are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License