REFLECTION OF A DECADE OF PRE-MARRIAGE GUIDANCE ON FAMILY RESILIENCE IN INDONESIA
Abstract
The implementation of premarital guidance is based on the fact that so many divorces occur not only among families who have been married for a long time but also experienced by new couples. The state's attention to the integrity and resilience of the household is clearly stated in Law Number 1 of 1974 article 1. This research uses a qualitative (descriptive) method with the type of library research, with a socio-historical and philosophical approach. The analytical method used is qualitative data analysis, while drawing conclusions using deductive thinking. The results of this study indicate that the substance of premarital guidance is to provide basic direction and knowledge for the realization of a sakinah, mawaddah, warahmah family so that integrity and resilience in the household are achieved. The principle of premarital marriage guidance is as an effort to prevent divorce by upholding the mandate of Law no. 1 of 1974 as a representative of the holy book al-Qur'an with the aim of marriage to achieve a happy and eternal family based on God Almighty. Premarital marriage guidance has had an effect on household resilience but still needs to be maximized due to the fact that the divorce rate from year to year has increased.
Keywords: Marriage Guidance, Pre-Marriage, Family Resilience.
Full Text:
PDFReferences
Abdurrahman. (1992). Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. Akademika Presindo.
Adnyani, N. K. S. (2016). Bentuk Perkawinan Matriarki Pada Masyarakat Hindu Bali Ditinjau Dari Perspektif Hukum Adat Dan Kesetaraan Gender. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 5 (1), 754–769. https://doi.org/10.23887/jish-undiksha.v5i1.8284
Aizid, R. (2018). Fiqh Keluarga Terlengkap. LAKSANA.
al-Hamdani, S. bin A. bin T. (2002). Risalah Nikah. Pustaka Amani.
al-Mashri, S. M. (2016). Bekal Pernikahan. Qisthi Press.
Ali, Y. (2012). Buku Induk Rahasia dan Makna Ibadah. Zaman.
Al-Mawardi, A. H. (tt.). Al-Hawi al-Kabir, Darul Kitab al Ilmiyah (Juz 2). Daar Kitab Al-Ilmiyah.
Al-Zuhaili, W. (1989). Al-Fiqh al-Islami wa Adillatuhu. Dar al-Fikr.
Asy-Syaukani, S. al-I. M. bin A. bin M. (tt.). Nailul al-Author. Darul Kitab Ilmiyah.
Atabik, A., & Mudhiiah, K. (2016). Pernikahan dan Hikmahnya Perspektif Hukum Islam. YUDISIA: Jurnal Pemikiran Hukum Dan Hukum Islam, 5 (2), Article 2. https://doi.org/10.21043/yudisia.v5i2.703
BIP, T. (2017). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Bhuana Ilmu Populer.
Bustami, Fitriani, R., Sahara, S., & Deepublish. (2020). Memikirkan Kembali Problematika Perkawinan Poligami Secara Sirri. Deepublish.
Carundeng, B. (2017). Kajian Tentang Poligami Dalam Perspektif Hukum Islam. LEX PRIVATUM, 5 (2), 107–114. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/lexprivatum/article/view/15280
Dahwadin, Somantri, M. D., Syaripudin, E. I., & Sunarsa, S. (2019). Perceraian Dalam Sistem Hukum Di Indonesia. Penerbit Mangku Bumi.
Depdikbud. (2007). Kamus Besar Bahasa Indonesia (2nd ed., Vol. 10). Balai Pustaka.
Dianawati, E., & Adnan, N. (2020). Penguatan Fungsi Keluarga Dalam Pendidikan Pranikah Melalui Bimbingan Perkawinan Di Kantor Urusan Agama. AT-Thullab: Journal of Islamic Studies, 1 (1), 42–57. https://ejournal.stai-nh.ac.id/index.php/atthullab/article/view/3
Fahmi, S., & Pinem, M. (2018). Analisis Nilai Anak dalam Gerakan Keluarga Berencana bagi Keluarga Melayu. JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 10 (1), 112–119. https://doi.org/10.24114/jupiis.v10i1.9653
Faisal, F., Isnaeni, A., Bahrudin, M., & Nasruddin, N. (2021). Marriage Contract Through Visualization Of Online Video Call Communication Media According To Marriage Law And Islamic Law In Indonesia. SMART: Journal of Sharia, Traditon, and Modernity, 1 (1), 81–97. http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/smart/article/view/9847
Faisol, A. (2021). Menggapai Sakinah, Mawaddah, Dan Rahmah Dalam Pernikahan Perspektif Marxisme Dan Sufisme. Jurnal Ilmiah Ahwal Syakhshiyyah (JAS), 3 (1), 1–15. https://doi.org/10.33474/jas.v3i1.8971
Fanani, Z. (2021). Implementasi Pembagian Harta Bersama Dalam Perkawinan Poligami. Negara Dan Keadilan, 10 (1), 1–8. https://doi.org/10.33474/hukum.v10i1.4485
Faruq, M. A. (2019). Efektifitas SUSCATIN dalam Membentuk Keluarga yang Sakinah Mawaddah Wa Rahmah: El-Faqih: Jurnal Pemikiran Dan Hukum Islam, 5 (1), 114–129. https://doi.org/10.29062/faqih.v5i1.57
Hanif, H., & Susanto, I. (2020). Consumerism Culture Of Urban Communities Based On Islamic Economic Perspective. AGREGAT: Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 4 (1), 83–99.
Hanifah, M. (2019). Perkawinan Beda Agama Ditinjau dari Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Soumatera Law Review, 2 (2), 297–308. https://doi.org/10.22216/soumlaw.v2i2.4420
Harisudin, M. N. (2016). Rekonstruksi Fiqh dalam Merespon Perubahan Sosial. Asy-Syir’ah: Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum, 50 (1), 81–107. https://doi.org/10.14421/asy-syir'ah.2016.501-04
Ismail, D. N. (2003). Perempuan Dalam Pasungan; Bias Laki-laki dalam Penafsiran. Lkis Pelangi Aksara.
Ja’far, A. K., Mukri, M., & Susanto, I. (2021). Reconstruction of Marriage Age Limit According To Law Number 16 Year 2019 about Marriage. Journal of Legal, Ethical and Regulatory Issues, 24 (1S), 1–8. https://www.abacademies.org/abstract/reconstruction-of-marriage-age-limit-according-to-law-number-16-year-2019-about-marriage-12687.html
Jalil, A. (2019). Implementasi Program Bimbingan Perkawinan Pranikah bagi Calon Pengantin di KUA Kecamatan Cilandak Kota Jakarta Selatan. Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan, 7 (2), 181–198. https://doi.org/10.36052/andragogi.v7i2.93
Kaharuddin. (2015). Nilai-Nilai Filosofi Perkawinan Menurut Hukum Perkawinan Islam dan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Tentang perkawinan. Mitra Wacana Media.
KHI. (2012). Kompilasi Hukum Islam, dilengkapi dengan: UU Nomer 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, UU Nomer 41 Tahun 2004 Tentang Wakaf, UU Nomer 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat, Fatwa MUI tentang Perkawinan Beda Agama dan Wakaf Uang serta Zakat. Nuansa Aulia.
Mubarok, M. H., & Arif, S. (2018). Pernikahan Pada Waktu Ihram Menurut Imam Syafi’i dan Imam Abu Hanifah. Mizan: Journal of Islamic Law, 1 (2), 273–306. https://doi.org/10.32507/mizan.v1i2.127
Mulia, S. M. (2011). Muslimah Sejati: Menempuh Jalan Islami Meraih Ridha Ilahi. Marja.
Munawar, A. (2015). Sahnya Perkawinan Menurut Hukum Positif Yang Berlaku Di Indonesia. Al-Adl: Jurnal Hukum, 7 (13), Article 13. https://doi.org/10.31602/al-adl.v7i13.208
Munawwir, A. W. (1997). Al-Munawwir, Kamus Arab-Indonesia (Cet. Ke-IV). Pustaka Progressif.
Mustari, A. (2013). Pernikahan Islam Berkesetaraan Gender. JURNAL SIPAKALEBBI, 1 (1), 165–172. https://doi.org/10.24252/jsipakallebbi.v1i1.289
Nasution, K. (2015). Peran Kursus Nikah Membangun Keluarga Sejahtera. AHKAM: Jurnal Ilmu Syariah, 15 (2), Article 2. http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/ahkam/article/view/2862
Nurcholis, M. (2020). Usia Nikah Perspektif Maqashid Perkawinan: Telaah Syarat Usia Minimum Perkawinan Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor:22/PUU-XV/2017. Tafáqquh: Jurnal Penelitian Dan Kajian Keislaman, 8 (1), 1–18. https://doi.org/10.52431/tafaqquh.v8i1.232
Nurfauziyah, A. (2017). Bimbingan Pranikah bagi Calon Pengantin dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah. Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, Dan Psikoterapi Islam, 5 (4), 449–468. http://jurnal.fdk.uinsgd.ac.id/index.php/irsyad/article/view/896
Nurhayati, A. (2011). Pernikahan dalam perspektif alquran. ASAS, 3 (1), Article 1. https://doi.org/10.24042/asas.v3i1.1651
Nurmayasari, N., Patimah, P., & Hl, R. (2021). Analisis Yuridis Putusan Hakim Terhadap Isbat Nikah Anak Dibawah Umur. Iqtishaduna: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Hukum Ekonomi Syari’ah, 2 (3), 164–172. https://doi.org/10.24252/iqtishaduna.v3i1.21877
Pradana, M. H. A. K., & Wahab, A. (2019). Sekolah Pra Nikah Sebagai Upaya Pencegahan Perceraian Di Kota Surabaya (No. 2). 7 (2), Article 2. http://journal.um-surabaya.ac.id/index.php/Maqasid/article/view/2952
Rodliyah, N. (2014). Akibat Hukum Perceraian Berdasarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. KEADILAN PROGRESIF, 5 (1), Article 1. http://jurnal.ubl.ac.id/index.php/KP/article/view/443
Rofiq, A. (2013). Hukum Perdata Islam di Indonesia. Rajawali Pers.
Rohman, M. F. (2017). Implikasi Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 69/PUU/XIII/2015 Tentang Perjanjian Perkawinan Terhadap Tujuan Perkawinan. Al-Daulah: Jurnal Hukum Dan Perundangan Islam, 7 (1), 1–27. https://doi.org/10.15642/ad.2017.7.1.1-27
Salim, Moh. H. (2013). Pendidikan Agama dalam Keluarga. Arruz Media.
Sirin, K. (2018). Perkawinan Mazhab Indonesia: Pergulatan antara Negara, Agama, dan Perempuan. Deepublish.
Suhra, S. (2013). Kesetaraan Gender dalam Perspektif Al-Qur’an dan Implikasinya terhadap Hukum Islam. Al-Ulum, 13 (2), 373–394. https://www.journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/au/article/view/193
Sutrisno, H. (2012). Metode Research II. Andi Offset.
Syafi’i, A., & Fikriawan, S. (2021). Pembaruan Hukum Keluarga Islam (Studi Kasus Hukum Waris di Somalia). AL-MIKRAJ: Jurnal Studi Islam Dan Humaniora (E-ISSN: 2745-4584), 2 (1), 44–60. https://ejournal.insuriponorogo.ac.id/index.php/almikraj/article/view/1019
Syarif, N. (2021). The Discourse and Practice of Islamic Family Law in Indonesia. Psychology and Education Journal, 58 (1), 5201–5212. https://doi.org/10.17762/pae.v58i1.1774
Wardian, W. (2017). Desain Pendidikan Pra Nikah Menuju Terbentuknya Keluarga Sakinah. Al-Falah: Jurnal Ilmiah Keislaman Dan Kemasyarakatan, 17 (2), 218–251. https://doi.org/10.47732/alfalahjikk.v17i2.24
Warman, A. B. (2020). KDRT dan Hukum Keluarga: Peran Hukum Keluarga Islam dalam Menghindari KDRT. IJTIHAD, 36 (2), 67–75. https://journals.fasya.uinib.org/index.php/ijtihad/article/view/41
Zaini, A. (2015). Membentuk Keluarga Sakinah Melalui Bimbingan dan Konseling Pernikahan. KONSELING RELIGI: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 6 (1), 89–106. https://doi.org/10.21043/kr.v6i1.1041
Zakaria, Z. (2021). Peminangan dalam Pandangan Hukum Islam. IQRA Jurnal Ilmu Kependidikan Dan Keislaman, 16 (1), 55–59. https://doi.org/10.31934/jurnal
Zaki, M. (2014). Perlindungan Anak Dalam Perspektif Islam. ASAS, 6 (2), 1–15. https://doi.org/10.24042/asas.v6i2.1715
Zulfahmi, Z. (2020). Urgensi Penyelenggaraan Kursus Pra Nikah Dan Relevansinya Dengan Esensi Perkawinan (Perspektif Maqasid aSy-Syari’ah). Al-Fikra : Jurnal Ilmiah Keislaman, 19 (1), Article 1. https://doi.org/10.24014/af.v19i1.10379
DOI: http://dx.doi.org/10.24042/smart.v1i2.11353
Refbacks
- There are currently no refbacks.
License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
_______________________________________________________________________________________________________
EDITORIAL OFFICE ADDRESS
SMART: Journal of Sharia, Tradition, and Modernity
Publisher: Fakultas Syari'ah, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Indonesia.
Address: Jalan Letnan Kolonel H Jl. Endro Suratmin, Sukarame, Kec. Sukarame, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Indonesia. 35131 Phone: (0721) 5617070, Website: https://www.radenintan.ac.id/
Creative Commons License Attribution-ShareAlike 4.0 International License.