Group Guidance with Gestalt Support Based on Ukhuwah Islamiyah in Madrasah Aliyah, UIN Laboratory, North Sumatra, Medan
Abstract
Ukhuwah Islamiyah is an equivalent term for good social interaction between individuals in Islam. The concept of ukhuwah or brotherhood can be realized through guidance and counseling efforts. In the "world" this guidance and counseling effort is known as group guidance services. This paper aims to examine group guidance in improving ukhuwah Islamiyah through a gestalt approach with discussion techniques at Madrasah Aliyah Laboratory (MAL) UIN North Sumatra Medan. This research is focused on how the group guidance service efforts with discussion techniques in improving ukhuwah Islamiyah at MAL UIN North Sumatra Medan and what factors support and hinder the process. For this reason, a qualitative approach with a descriptive-analytical method is appropriate to uncover empirical truths of research. The results of this study indicate that group counseling services with discussion techniques can improve student ukhuwah Islamiyah at MAL UIN North Sumatra Medan. This is indicated by (1) good interpersonal communication between students; (2) students' familiarity in finding solutions to shared problems; (3) tolerance of differences in argumentation; and (4) empathy for the situation felt by peers.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Al-Qur’an al-Karim. (2009). -Qur’an Terjemah dan Asbabun Nuzul: Al-Malik (The Brave). Surakarta: CV. Al-Hanan.
Alamri, N. (2015). Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Self Management Untuk Mengurangi Perilaku Terlambat Masuk Sekolah (Studi Pada Siswa Kelas X SMA 1 Gebog Tahun 2014/2015). Jurnal Konseling GUSJIGANG, 1(1).
Anshori, C. S. (2016). Ukhuwah Islamiyah Sebagai Fondasi Terwujudnya Organisasi Yang Mandiri dan Profesional. Jurnal Pendidikan Agama Islam-Ta’lim, 14(1), 117–125.
Asnawi, K. U. (2017). Konsep Konseling Gestalt Berbasis Islam Untuk Membantu Meningkatkan Bersosialisasi Dan Adaptasi Siswa Di Sekolah. Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling Dan Dakwah Islam, 14(1), 1–14.
Devianti, R. (2015). Kontribusi Dukungan Orangtua, Teman Sebaya, dan Guru Bimbingan dan Konseling terhadap Minat Siswa pada Jurusan yang Ditempati di SMA. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 3(2), 22–30.
Hadi, S., & Radiyatul, R. (2014). Metode pemecahan masalah menurut polya untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam pemecahan masalah matematis di sekolah menengah pertama. EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1).
Haryati, A., Wibowo, M. E., & Mulawarman, M. (2017). Model Bimbingan Kelompok Teknik Sosiodrama untuk Meningkatkan Empati Siswa SMP. Jurnal Bimbingan Konseling, 6(1), 28–33.
Husniah, W. O., & Ulfa, M. (2019). Mengurangi Kecemasan Siswa Dalam Menghadapi Ujian Semester Melalui Konseling Kelompok Gestalt. Psikologi Konseling, 15(2).
Jannah, N. (2015). Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok dalam Pemilihan Kegiatan Ekstrakurikuler di SMP Negeri 1 Rantau. Jurnal Mahasiswa BK An-Nur, 1(1).
Marhaban, H., Adab, F. U., & Langsa, D. I. (n.d.). Membina Ukhuwah Islamiyah Berdasarkan Petunjuk Al Quran.
Masya, H., & Efendi, A. (2015). Implementasi Bimbingan Kelompok dengan Tekhnik Diskusi untuk Meningkatkan Minat Belajar Peserta. KONSELI: Jurnal Bimbingan Dan Konseling (E-Journal), 2(1), 13–20.
Maulana, M. A., & Hidayati, A. (2016). Penggunaan Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Diskusi Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Interpersonal Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling Univet Bantara Sukoharjo Angkatan Tahun 2015/2016. Edudikara: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 1(1), 67–72.
Mufidah, L., & Nursalim, M. (2008). Penggunaan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Diskusi Kelompok Untuk Meningkatkan Minat belajar Siswa. On-Line), Https://www. Scribd. Com/Doc/189875894/Penggunaan-Bimbingan-Siswa.
Mujahidin, E., Rahman, I. K., & Aqilah, F. N. (2020). Pendekatan Bimbingan Dan Konseling Gestalt Profetik (G-Pro) Untuk Meningkatkan Toleransi Beragama Siswa Di SMA Ibnu ‘Aqil. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 9(01), 99–126.
Nurrahmi, H. (2015). Kompetensi profesional guru bimbingan dan konseling. Jurnal Dakwah Alhikmah, 9(1), 45–55.
Oktaviyani, N., Yusmansyah, Y., & Zulkifli, R. R. (2013). Peningkatan Interaksi Sosial SIswa dengan Teman Sebaya Melalui Layanan Konseling Kelompok. ALIBKIN (Jurnal Bimbingan Konseling), 2(4).
Rahman, I. K. (2017). Gestalt Profetik (G-PRO) Best Practice Pendekatan Bimbingan dan Konseling Sufistik. Konseling Religi: Jurnal Bimbingan Dan Konseling Islami, 8, 151–172.
Restyowati, D., & Naqiyah, N. (2012). Penerapan teknik permainan kerja sama dalam bimbingan kelompok untuk meningkatkan kemampuan interaksi sosial pada siswa. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Bimbingan, 11(2).
Saragi, M. P. D., Iswari, M., & Mudjiran, M. (2016). Kontribusi Konsep Diri Dan Dukungan Orangtua terhadap Motivasi Belajar Siswa dan Implikasinya dalam Pelayanan Bimbingan dan Konseling. Konselor, 5(1), 1–14.
Sari, N. L. (2019). Penggunaan Konseling Gestalt Untuk Meningkatkan Self Awareness Siswa Pada Kelas XI di SMA Negeri 8 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2017/2018.
Shihab, M. Q. (1996). Wawasan Al-Quran: Tafsir Tematik atas Pelbagai Persoalan Umat. Mizan Pustaka.
Sholihah, A. N. (2019). Restrukturisasi Kognitif dengan Setting Kelompok untuk Mengurangi Kecanduan Online Game Remaja. KONSELI: Jurnal Bimbingan Dan Konseling (E-Journal), 6(1), 33–42.
Syafaruddin, S. (2017). Bimbingan dan konseling: Perspektif Al-quran dan sains Prosiding Bimbingan Konseling Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sumatera Utara. perdana.
DOI: http://dx.doi.org/10.24042/kons.v7i1.6304
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Zunidar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.