Group Guidance Based on Gestalt Theory to Develop Creativity in Learning
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ashbolt, K. (2018). Re-evaluating creativity and play: A literature review. Gestalt Journal of Australia and New Zealand, 15(1), 54.
Corey, G. (2011). Theory and practice of group counseling. Nelson Education.
Fakhriyani, D. V. (2016). Pengembangan kreativitas anak usia dini. Wacana Didaktika, 4(2), 193–200.
Gleadding & Samuel, T. (2012). Konseling Profesi Yag Menyeluruh. Jakarta: PT. Indeks.
IRAWAN, H. (2018). Hubungan Antara Kreativitas Dengan Kebijaksanaan Pada Mahasiswa (Studi Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau). Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Jawandi, A., Sugiharto, D. Y. P., & Tadjri, I. (2016). Efektivitas Bimbingan Kelompok Teknik Gamestorming dan Teknik Token Economy untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa SMP Islam Diponegoro Surakarta. Jurnal Bimbingan Konseling, 5(2), 78–85.
Kolb, A. Y., & Kolb, D. A. (2009). Experiential learning theory: A dynamic, holistic approach to management learning, education and development. The SAGE Handbook of Management Learning, Education and Development, 42–68.
Lisa Hirsh, M. E. D., & CAS, G. C. C. (2014). Sparking Creative Confidence and Action: A Coach’s (Gestalt) Journey. Gestalt Review, 18(2), 172–182.
Mardhiyana, D., & Sejati, E. O. W. (2016). Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kreatif dan Rasa Ingin Tahu Melalui Model Pembelajaran Berbasis Masalah. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 672–688.
Marliani, N. (2015). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa melalui Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP). Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 5(1), 14–25. https://doi.org/10.30998/formatif.v5i1.166
Mayangsari, E. (2019). Efektivitas Pendekatan Gestalt Dengan Teknik Paradoxical Intervention Untuk Meningkatkan Rasa Percaya Diri Siswa. JIMBK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan & Konseling, 4(2).
Munandar, U. (2009). Kreatifitas Pengembangan Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.
Nasution, S. W. R. (2016). Pengaruh Model Pembelajaran Inquiri Terbimbing Dan Kreativitas Terhadap Hasil Belajar Kognitif Tinggi Fisika Siswa. UNIMED.
Nęcka, E. (2017). Perception and Creativity ☆. Reference Module in Neuroscience and Biobehavioral Psychology, 1–5. https://doi.org/10.1016/b978-0-12-809324-5.06252-0
Nurfaizal, Y. (2016). Modal psikologis kreatif creative psychological capital (CrePsyCap). Probisnis, 9(2).
Peterson, C., & Seligman, M. E. P. (2004). Character strengths and virtues: A handbook and classification (Vol. 1). Oxford University Press.
Polster, E., & Polster, M. (2013). From the radical center: The heart of Gestalt therapy. Gestalt Press.
Rumli, R. (2018). Pembentukan Karakter Kreatif Peserta Didik. I’TIBAR, 6(11), 119–132.
Semiawan, C. R. (2009). Memupuk Bakat dan Kreativitas Siswa Sekolah Menegah. Jakarta: PT Gramedia.
Setyaningrum, E. (2015). Pengaruh Layanan Penguasaan Konten Terhadap Kreativitas Belajar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Karangrayung Purwodadi Tahun Ajaran 2015/2016. Universitas Negeri Semarang.
Supriadi, D. (2001). Kreativitas, kebudayaan, dan perkembangan iptek. Alfabeta.
Zinker, J. C. (2009). Gestalt therapy is permission to be creative: A sermon in praise of the use of experiment in Gestalt therapy. Gestalt Review, 13(2), 123.
DOI: http://dx.doi.org/10.24042/kons.v6i2.5152
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Rizki Diana Putri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.