Proses Komunikasi Antarpribadi Dalam Pembinaan Mantan Narapidana
Abstract
Komunikasi Antarpribadi adalah proses pengiriman pesan dari seseorang dan diterima orang lain dengan efek umpan balik secara langsung. Konteks ini mengarah pada komunikasi mantan narapidana yang melakukan pembinaan dengan Jamaah Tabligh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses komunikasi antarpribadi mantan narapidana narkotika Kelas II A Bandar Lampung yang mengikuti pembinaan dengan Jamaah Tabligh. Penelitian dijalankan menggunakan kualitatif deskriptif melalui teori komunikasi antarpribadi Joseph De Vito dengan pendekatan fenomenologi. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data diperoleh dari data primer dan sekunder. Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Informan dalam penelitian ini adalah mantan narapidana yang mengikuti pembinaan dengan Jamaah Tabligh yang diambil melalui teknik purposive sampling. Hasil penelitian menyatakan bahwa mantan narapidana menunjukan hal-hal berikut: (i) komunikasi terbuka muncul atas adanya aktivitas Tanya jawab mengenai suatu masalah (openness), (ii) saling memiliki rasa senasib dan saling membantu dengan sesama (Empathy), (iii) dukungan dan penerimaan oleh keluarga (Supportiveness), (iv) sikap positif dengan mengambil hikmah dan pembelajaran (Positiveness). Berdasarkan hasil penelitian, mantan narapidana mampu melanjutkan kehidupannya dengan jalan yang lebih baik. Sedemikian itu, pentingnya pembinaan mantan narapidana sebagai control dan aktualisasi diri terhadap kehidupannya.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Abdillah, M. Z. (2018). Pengaruh Dakwah Jamaah Tabligh Terhadap Pembangunan Masyarakat Muslim. Al-I’lam: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 1(2).
Budyatna, M. (2015). Teori-Teori Mengenai Komunikasi Antar Pribadi. Prenamedia Group.
Devito, J. D. (2013). The Interpersonal Communication Book. Oxford University Press.
Emzir. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif Analisis Data. Raja Grafindo Persada.
Handayani, M. (2017). Pencegahan Kasus Kekerasan Seksual Pada Anak Melalui Komunikasi Antarpribadi Orang Tua dan Anak. Jurnal Ilmiah Dikmas, 12(1).
Harahap, R. B. (2021). Jamaah Tabligh: Sebuah Fenomena Antara Dakwah dan Keluarga. Jurnal Al-Maqasid: Jurnal Ilmu-Ilmu Kesyariahan Dan Keperdataan, 7(1).
Irfan, T. W., Hasrul, & Isnarmi. (2019). Pembinaan Moral dan Spiritual pada Warga Binaan (Studi Kasus di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIa Pekanbaru). Jurnal Islamika: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 19(1).
Kamalludin. (2014). Pembinaan Keluarga Dalam Perspektif Jamaah Tabligh. Mizan: Journal of Islamic Law, 2(1).
Ma’mun, S. (2019). Konsep Keluarga Dan Perempuan Dalam Perspektif Jamaah Tabligh: Analisa Normatif-Sosiologis. MISYKAT: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Hadist, 4(1).
Nasution, Nadya Amalia, and Siti Samhati. "Komunikasi Antar Pribadi Murobbi dalam Proses Taaruf pada Lembaga Darul Fattah Bandar Lampung." KOMUNIKA 3, no. 2 (2020): 102.
Novianti. (2017). Komunikasi Antarpribadi Dalam Menciptakan Harmonisasi (Suami dan Istri). Jurnal Acta Diurna Komunikasi, 6(2).
Sari, A. (2017). Komunikasi Antarpribadi. Deepublish Publisher.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan (cetakan ke, p. 37). Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta, CV.
Suratno, & Setyawan, D. Y. (2019). Analisis Program Matsurah Jama’ah Tabligh dan Implikasinya Terhadap Keluarga Samara. Jurnal Dakwah Tabligh, 20(2).
DOI: http://dx.doi.org/10.24042/komunika.v5i1.10560
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 KOMUNIKA
License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
Komunika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Copyright © Faculty of Da'wah and Communication Sciences, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. e-ISSN: 2615-5206