Etika Islam: Telaah buku “Antara Al-Ghazali dan Kant: Filsafat Etika Islam”

Faiz Musthofa Abbas

Abstract


Abstract;

This article is a critical review of a book entitled "Between Al-Ghazali and Kant: The Philosophy of Islamic Ethics" written by M. Amin Abdullah and published by Mizan in 2002. Humans have become more creative and imaginative thanks to science. It is this power of thinking that allows man to discover new disciplines: people depend not only on the success of their predecessors. However, as humans become more creative and their intelligence advances, they sometimes fall into the valley of arrogance. At this time, traditional moral values and standards are increasingly lost. This research method uses qualitative descriptive with M. Amin Abdullah's work Antara Al-Ghazali and Kant: Etka Islam Philosophy as the main source. The results showed that the foundations of the thought systems of two prominent intellectual figures who had a significant influence, namely about ethics. And the similarities between the ethical concepts of al-Ghazali and Immanuel Kant.

Keywords:

Al-Ghazali; Ethics; Kant.

 

Abstrak;

Artikel ini merupakan telaah kritis dari sebuah buku yang berjudul “Antara Al-Ghazali dan Kant: Filsafat Etika Islam” yang ditulis oleh M. Amin Abdullah dan diterbitkan oleh Mizan pada tahun 2002. Manusia telah menjadi lebih kreatif dan imajinatif berkat ilmu pengetahuan. Daya berpikir inilah yang memungkinkan manusia untuk menemukan disiplin ilmu baru: orang tidak hanya bergantung pada kesuksesan para pendahulunya. Namun, ketika manusia menjadi lebih kreatif dan kecerdasannya semakin maju, mereka kadang-kadang jatuh ke lembah kesombongan. Pada saat ini, nilai-nilai moral dan standar tradisional semakin hilang.Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan karya M. Amin Abdullah yaitu Antara Al-Ghazali dan Kant: Filsafat Etka Islam sebagai sumber utamanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dasar-dasar sistem pemikiran dua tokoh intelektual terkemuka yang memiliki pengaruh yang signifikan, yaitu tentang etika. Dan persamaan antara konsep etika al-Ghazali dan Immanuel Kant adalah keduanya menolak metafisika spekulatif dogmatik, sedangkan etika al-Ghazali bersifat wahyu—berdasarkan al-Quran dan Sunnah—sementara etika Immanuel Kant bersifat rasial—yakni sesuai dengan kehendak manusia.

Kata Kunci:   Al-Ghazali; Etika; Kant.


Full Text:

PDF

References


Daftar Rujukan

Abdullah, A. (1991). Konsepsi Etika Ghazali dan Immanuel Kant (Kajian Kritis Konsepsi Etika Mistik dan Rasional). Al-Jami'ah: Journal of Islamic Studies

Abdullah, A. (2020). Antara Al-Ghazali dan Kant: Filsafat Etika Islam. IRCiSoD

Afifah, N., & Zulkarnaen, I. (2024). Filsafat Etika Perspektif Abu Hamid Al-Ghazali. El-Waroqoh: Jurnal Ushuluddin Dan Filsafat; Vol 8, No 1 (2024).

Attaftazani, M. I. (2020). Analisis Problematik Etika dalam Filsafat Islam. Kalimah: Jurnal Studi Agama Dan Pemikiran Islam; Vol 18, No 2 (2020).

Atabik, A. (2014). Telah pemikiran Al-Ghazali tentang filsafat. Fikrah

Bertens, K. (2013). Etika. Jakarta: PT Gramedia

Hakim, A. A., & Mubarok, J. (2017). Metodologi studi Islam. Rosda.

Hasanah, H., Akhyar, A., Muzana, S. R., Saifuddin, S., & Monica, M. (2021, October). Konsep Etika dalam Pandangan Al-Ghazali. In Prosiding SEMDI-UNAYA (Seminar Nasional Multi Disiplin Ilmu UNAYA)

Kant, Immanuel. Critique of Practical Reason, terj. Nurhadi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2005

Kant, Immanuel. Groundwork for the Metaphysics of Moral, terj. Robby H. Abror. Yogyakarta: Insight Reference, 2004

Maarip, S. (2023). Konsep Etika Murtadha Muthahhari Dan Kritiknya Terhadap Etika Teleologis Dan Etika Deontologis

Maloko, T. (2013). Etika Politik Dalam Islam. Al Daulah: Jurnal hukun Pidana dan Ketatanegaraan.

Muliati, M. (2016). Al-ghazali dan kritiknya terhadap filosof. Aqidah-Ta: Jurnal Ilmu Aqidah,

Mudzakkir, A. (2017). Kembalinya Tradisi: Rasionalitas dan Etika Komunitarian Alasdair MacIntyre. Societas Dei: Jurnal Agama dan Masyarakat, 4(2).

Muzairi, Filsafat Umum, (Yogyakarta: Teras, 2015)

Naibin, N. (2020). Murtadha Muthahhari: Filsafat Etika Islam. Intelektual: Jurnal Pendidikan dan Studi KeIslaman, 10(1).

Pandang, “Filsafat Akhlak Dalam Konteks Pemikiran Etika Modern Dan Mistisme Islam Serta Kemanusiaan: Dilema Dan Tinjauan Ke Masa Depan,” dalam Jurnal Kuriositas

Syaifuddin Amin, Etika Peserta Didik Menurut Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin, (Yogyakarta: Deepublish, 2019),

Syamsiyani, N. (2021). Pemikiran Al-Farabi Dan Al-Ghazali Tentang Kebahagiaan (Studi Komparasi) (Doctoral Dissertation, Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta).

Tamrin, A. (2019). Relasi Ilmu, Filsafat Dan Agama Dalam Dimensi Filsafat Ilmu. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I,

Taufik, M. (2018). Etika dalam perspektif filsafat islam.

Viktorahadi, R. B. (2022). Etika Al-Ghazālian dan Titik Temunya dengan Etika Kantian. Focus, 3(1).

Wahyuningsih, S. (2022). Konsep etika dalam Islam. JURNAL AN-NUR: Kajian Ilmu-Ilmu Pendidikan dan KeIslaman

Yulanda, A. (2023). Analisis Kritis Etika Immanuel Kant Dan Relevansinya Dengan Etika Islam. Jurnal Al-Aqidah. https://ejournal.uinib.ac.id/jurnal/index.php/alaqidah/article/view/5896




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/ijitp.v6i1.22100

Refbacks

  • There are currently no refbacks.






Indonesian Journal of Islamic Theology and Philosophy (IJITP) [p-ISSN: 2656-8748, e-ISSN: 2686-4304]

Office: Akidah dan Filsafat Islam Program, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, INDONESIA

Jl. Letkol H. Endro Suratmin, Sukarame, Bandar Lampung, Lampung, KP. 34513. Email: ijitp@radenintan.ac.id

Licency:

Creative Commons License

All articles published by Indonesian Journal of Islamic Theology and Philosophy (IJITP) are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.