INTEGRASI INDEKS HARGA SAHAM SYARIAH INDONESIA PADA PASAR MODAL SYARIAH DI INDIA, JAPAN, MALAYSIA, CHINA MENGGUNAKAN METODE VECTOR ERROR CORRECTION MODEL (VECM)
Abstract
Analisis integrasi pasar modal syariah di Asia membawa implikasi penting bagi portofolio para investor. Para investor dapat membentuk portofolio yang optimal dan dapat melakukan diversifikasi risiko dengan adanya integrasi pasar modal syariah. Hal tersebut berdampak terhadap keputusan investasi yang dibuat oleh investor internasional dalam pembentukan portofolio saham sayriah di Asia. Disamping itu, analisis kointegrasi juga membawa implikasi terhadap pengambil kebijakan (policy makers). Bagi investor internasional, dengan derajat integrasi pasar modal syariah yang masih rendah dengan dua vektor yang terkointegrasi membawa implikasi terhadap teori portofolio modern yang menganjurkan kepada investor untuk mendiversifikasi asetnya pada pasar saham antar negara. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan objek penelitian 5 negara di Asia yaitu Indonesia, Malaysia, China, India, Japan dengan periode Maret 2017 - Oktober 2019. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Metode Vector Error Correction Model (VECM), metode VECM ini digunakan untuk memodelkan data time series yang jumlah keseluruhan datanya yaitu sebanyak 670 data indeks harga saham syariah yang meliputi negara Indonesia, India Japan, Malaysia, dan China. Berdasakan hasil penelitian dengan beberapa uji yaitu meliputi Uji Stasioneritas, Uji Lag Optimum, Uji Stabilitas VAR, Uji Kointegrasi, Uji Causality, Uji VECM, Uji Impluse Respon, dan Uji Forecasting Error Variance Decomposition (FEVD). Dapat simpulkan bahwa dalam jangka panjang pasar modal syariah di Indonesia terintegrasi dengan beberapa pasar modal syariah di kawasan Asia yaitu pasar modal syariah China dan India. Sementara itu pasar modal syariah di Jepang dan Malaysia tidak saling terintegrasi. Dengan ini disimpulkan bahwa saham syariah China direspon positif oleh Indonesia mulai dari awal periode hingga akhir periode dan mulai stabil pada periode ke-26 dengan nilai sebesar 0.778661. Saham syariah Jepang direspon positif oleh Indonesia mulai dari awal periode hingga akhir periode dan mulai stabil pada periode ke-47 dengan nilai sebesar 0.179497. Saham syariah Malaysia direspon positif oleh Indonesia mulai dari awal periode hingga akhir periode dan mulai stabil pada periode ke-47 dengan nilai sebesar 0.090272. Saham syariah India direspon positif oleh Indonesia mulai dari awal periode hingga akhir periode dan mulai stabil pada periode ke-50 dengan nilai sebesar 0.800065.
Kata Kunci : Integrasi, Asia, Pasar Modal Syariah, Vector Error Correction Model (VECM)
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Ardana, Yudhistira. 2017. Co-Integration Dan Contagion Effect Antara Indeks Saham Syariah Di Beberapa Negara Dan Jakarta Islamic Index (JII) Pada Periode Krisis Yunani. Jurnal Manajemen Magister, Vol 03. No.02.
Fadhilah, Penny Rahmah. 2021. Analisis Integrasi Saham Syariah di Asia dan Saham Sayriah di Indonesia . Jurnal Orientasi Bisnis dan Interpreneurship, Vol 2 No. 1.
Fauziah, Fenti. 2017. Kesehatan Bank, Kebijakan Deviden, dan Nilai Perusahaan (Teori dan Kajian Empiris), Samarinda : RV Pustaka Horizon.
Firdaus, M. 2011. Aplikasi Ekonometrika Untuk Data Panel dan Time Series. Bogor : IPB Press.
Gujarati, D. 2004. Basic Econometric, 4th Edition, New York: McGraw-Hill
Hanafi, Syafiq M. 2011. Perbandingan Kriteria Syariah pada Indeks Saham Syariah Indonesia, Malaysia, dan Dow jones. Asy-Syir’ah Jurnal Ilmu Syariah dan Hukum, Vol. 45 No. II.
Mailangkay, Jeina. Integrasi Pasar Modal Indonesia dan Beberapa Bursa Di Dunia (Periode Januari 2013 – Maret 2013). Jurnal EMBA Vol. 1 No. 3.
Nurhayati, Mafizatun . 2010, Analisis Integrasi Pasar Modal Kawasan ASEAN Dalam Rangka Menuju Masyarakat Ekonomi ASEAN, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana.
Oktaviani, R. F. 2017. 2017. Index Harga Saham Islamic Internasional terhadap Jakarta Islamic Index. Jurnal Ekonomika Dan Manajemen, 6(1), 1–15.
Soemitra, Andri. 2014. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah, Jakarta: Prenada Media Group.
Soemitra, Andri. 2014. Masa Depan Masar Modal Syariah di Indonesia, Edisi Pertama, Jakarta: PrenadaMedia Group.
Trihadmini, Nuning. 2011. Contagion dan Spillover Effect Pasar Keuangan Global sebagai Early Warning System. Finance and Banking Journal, Vol. 13, No. 1.
Widarjono, Agus. 2013. Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya, Yogyakarta: Ekonisia-FE UI.
DOI: http://dx.doi.org/10.24042/al-mashrof.v2i1.8798
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Al-Mashrof: Islamic Banking and Finance Indexed by:
Al-Mashrof is Islamic Banking and Finance a Journal, Published by the Faculty of Islamic Economics and Business at UIN Raden Intan Lampung - Indonesia. (http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/almashrof/index). This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.