Feminisme dalam Fenomena Childfree : Analisis Wacana Kritis Sara Mills pada Buku “Childfree And Happy”

Mifta Rizki Mardika, Abdul Firman Ashaf, Nanda Utaridah

Abstract


Abstract

This research discusses social phenomena childfree in mass media (books) which are one of the agendas of the feminism movement. Victoria Tunggono is the first Indonesian writer who voice childfree loudly through her book entitled "Childfree and Happy". This research uses qualitative methods and Sara Mills critical discourse analysis and feminism theory to find out how this book represents feminism from childfree issues. The result of this research is childfree has described through causes, effects, and arguments using an effective language so that the readers can understand and highlight the side of feminism easily. The feminism side shown through subject-object and writer-reading classification and word and sentence level analysis refers to representations that emphasize the issue of women's bodies and women as objects. The conclusion is the book has representation radical feminism. Because the issue of women's bodies and women as objects is related to the basic concepts of radical feminism, namely patriarchy, family, and women as subordinates.

Keywords : Childfree, Critical Discourse Analysis Of Sara Mills, Feminisme

 

Abstrak

Penelitian ini membahas tentang fenomena sosial dalam media cetak (buku) yang menjadi salah satu agenda gerakan feminisme, yaitu childfree. Victoria Tunggono merupakan penulis Indonesia pertamayang berani menyuarakan childfree lewat bukunya yang berjudul ”Childfree and Happy”. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan analisis wacana kritis Sara Mills serta teori feminisme untuk dapat mengetahui bagaimana buku ini merepresentasikan sisi feminisme dalam isu childfree. Hasil dari penelitian ini adalah childfree digambarkan melaluipenyebab, pengaruh, dan argumen dengan menggunakan bahasa sehari-hari dan istilah yang mudah dipahami pembaca dan menonjolkan sisi feminisme. Sisi feminisme yang ditunjukkan melalui klasifikasi subjek-objek dan penulis-membaca dan analisis level kata dan kalimat merujuk pada representasi yang tekankan pada isu ketubuhan perempuan dan perempuan sebagai objek. Dapat disimpulkan bahwa representasi feminisme yang disajikan dalam buku ini mengarah kepada feminisme radikal. Karena isu ketubuhan perempuan dan perempuan sebagai objek berkaitan dengan konsep-konsep dasar pemikiran feminisme radikal yakni patriarkat, keluarga, dan perempuan sebagai subordinasi.

Kata Kunci :Analisis Wacana Kritis Sara Mills, Childfree, Feminisme,


Full Text:

PDF

References


Darmalaksana, W. (2020). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati, Bandung.

Djuroto, Toto. (2004). Manajemen Penerbitan Pers. PT Remaja Rosdakarya.

Eriyanto. (2001). Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LkiS

Fakih, Mansour. (2001). Menggeser Konsepsi Gender dan Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Foucault, M. (1978). The History of Sexuality. New York: Random House, Inc.

Hubies, Aida Fitalaya S. (1997). “Feminisme dan Pemberdayaan Perempuan” dalam Dadang S. Anshori (ed) Membincangkan Feminisme. Bandung: Pustaka Hidayah

Kriyantono, Rachmat. (2007). Teknis Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Prenada Media Group

Lubis, Akhyar Yusuf. (2006). Dekontruksi Epistemologi Moderrn, Jakarta: Pustaka Indonesia Satu.

McQuail, Denis. (2004). Reader in Mass Communication Theory. London: SAGE Publications Ltd

Mills, Sara. (1995). Feminist Stylistics. London: Routledge.

Nurudin. (2007). Pengantar Komunikasi Massa. Raja Gafindo Persada: Jakarta.

Pricillia, W.R.R. (2021). Menjadi Perempuan Lajang Bukan Masalah (Yogyakarta: Odise Publishing)

Siti Muslikhati; Abu Arina Hanifah. (2004). Feminisme dan pemberdayaan perempuan dalam timbangan Islam / Siti Muslikhati ; penyunting, Abu Arina Hanifah. Jakarta : Gema Insani.

Tunggono, Victoria. (2021). Childfree and Happy. D.I.Yogyakarta:

Buku Mojok Group Warren, Joyce W. (1998). “Fracturing Gender: Woman’s Economic Independence” dalam Karen L. Kilcup (ed). Nineteenth-Century American Women Writers: A Critical Reader. Malden: Blackwell Publishers Ltd.

Andesti, T. (2021). Wacana Pendisiplinan Kebertubuhan Perempuan (Analisis Wacana Kritis Sara Mills dalam Dekonstruksi “Tubuhmu Bukan Milikmu” pada Akun Instagram

AILA Indonesia). CONNECTED: Jurnal Ilmu Komunikasi, 2 (1),

https://jpii.upri.ac.id/index.php/connected/article/view/10

Apetrei, S. L. T. (2010). Women, feminism and religion in early enlightenment England. Cambridge University Press.

Frasetya, V., & Nasution, N. A. (2021). Kekerasan Simbolik Pada Fasilitas Ladies Parking. Al Huwiyah: Journal of Woman and Children Studies, 1(1).

Mitchell, J. C. (2004). Procreative Mothers (Sexual Difference) and Child-Free Sisters (Gender) Feminism and Fertility. European Journal of Women's Studies, 11(4), 415-426.

Moore, J. (2011). Constructing childfree identities online through the lens of feminist poststructuralism. Unpublished master’s thesis). San Diego State University, San Diego, CA.

Nwangwu, C., Onuoha, F. C., Ezirim, G. E., & Iwuamadi, K. C. (2021). Women, intelligence gathering and countering violent extremism in Nigeria: A postcolonial feminist discourse. Democracy and Security, 17(3), 278-295.

Rizka, S. M., Yeninigsih, T. K., Mutmainah., & Yuhasriati. (2021). Childfree Phenomenon in Indonesia. Poceedings of The 11th Annual International Conference (AIC) on Social Sciences Universitas Syiah Kuala.

www.jurnal.unsyiah.ac.id/AICS-Social/article/view/24370

Santoso, Lievita. (2014). Penerimaan Pasangan Suami Istri Terhadap Involuntary Childlessness Dalam Film Test Pack : You’re My Baby. Publication Petra, Vol 2, No 2 .https://publication.petra.ac.id/index.php/ilmu-komunikasi/article/view/1783

Sadasri, L. M. (2021). Isu Perempuan di Media Baru (Analisis Konten Feminisme dalam Akun Instagram @Magdaleneid dan @Perempuantagartegar). Diakom: Jurnal Media dan Komunikasi, Vol. 4 No. 1, https://doi.org/10.17933/diakom.v4i1.149

Wardani, S., Purnomo, D., & Lahade, J. (2016). Analisis Wacana Feminisme Sara Mills Program Tupperware She Can! On Radio (Studi Kasus Pada Radio Female Semarang). Cakrawala Jurnal Penelitian Sosial, 2(1).

https://ejournal.uksw.edu/cakrawala/article/view/37

Yuliani, Sri. (2010). Tubuh Perempuan: Medan Kontestasi Kekuasaan Patriarkis di Indonesia. Jurnal Sosiologi Dilema. 25(2): 98-106.

https://Eprints.Uns.Ac.Id/818/1/Tubuh_Perempuan_Medan_Kontestasi_Kekuasaan_ Patriarkis.Pdf

Web Page:

https://www.parapuan.co/read/532874233/selain-gita-savitri-ini-6-public-figure-yang-memutuskan-untuk-childfree

https://baktinews.bakti.or.id/artikel/apa-yang-perlu-diketahui-tentang-dasar-dasar-feminisme




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/jwcs.v3i1.15869

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Mifta Rizki Mardika, Abdul Firman Ashaf, Nanda Utaridah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.