KONSEP AL-IMAMAH DALAM PERSPEKTIF SYI’AH
Abstract
Abstrak
Al-Imamah ( kepemimpinan ) mempunyai bentuk satu arti dengan amirul mukminin dan khalifah yaitu suatu jabatan tertinggi dalam suatu negara. Mendirikan sebuah negara adalah suatu hal yang wajib dilakukan menurut logika akal manusia. Hal ini dikarenakan setiap manusia adalah makhluk sosial yang sangat membutuhkan antara satu dengan yang lain. Oleh karena itu dalam membentuk sebuah komunitas masyarakat haruslah ada seorang pemimpin yang mengatur kehidupan mereka. Kaum syi’ah memandang persoalan imamah sebagai sesuatu yang sangat penting. Hal ini tercermin dalam prinsip-prinsip pokok agama menurut syi’ah, yaitu : tauhid, kenabian, kenabian ilahi, imamah dan akherat. Akan tetapi konsep imamah perspektif syi’ah berbeda dengan konsep imamah kaum sunni yang memandang imamah bukan merupakan prinsip pokok agama tetapi sebagai masalah tambahan saja.
Kata kunci : Imamah, Syi’ah
Full Text:
PDFReferences
Daftar Pustaka
al-Qur’an al-Karim
Abdul Aziz A Sachedina , Kepemimpinan Islam Perspektif Syi’ah, Bandung: Mizan, 1994.
Ali Syariati, Islam Madzhab Pemikiran dan Aksi, Bandung: Mizan, t.t.
Atkulaini, Ushul al Kafi, Beirut: Muassasah al-a’lami li al-mathbuat, 2005.
Fahkr al-Rozi, Tafsir al-Kabir jilid XVI, t.t
Hasby Sahid, Ilmu Kalam, Bandar Lampung: Gunung Pesagi, t.t.
Mahmud Syalabi, Syi’ah, dalam Keneth Margan, Jakarta: Pustaka Jaya, t.t.
Murtadha Mutahari, Manusia dan Agama dalam Perspektif Al Qur’an, Mizan, Bandung
Sahilun A. Nasir, Pengantar Ilmu Kalam, Jakarta: Raja Wali Press, t.t.
Sirajuddin Abbas, Syi’ah, Jakarta: Bulan Bintang, t.t.
DOI: http://dx.doi.org/10.24042/tps.v7i2.1535
Refbacks
- There are currently no refbacks.
All publications by Jurnal TAPIS [ISSN-p 0216-4396; ISSN-e 2655-6057 ] are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License